Pernikahan hanya memerlukan kemampuan bagi yang menjalankannya !!!
"wahai para pemuda! barang siapa diantara kalian berkemampuan untuk menikah, menikahlah, karena nikah itu lebih menundukan pandangan, dan lebih membentengi kemaluan. dan barang siapa belum mampu, hendaklah ia shaum ( puasa ), karena shaum itu dapat membentengi dirinya."
( HR Al-Bukhari dan Muslim )
" kemampuan yg di maksud di sini bukanlah dilihat dari harta, keturunan, atau status sosial, melainkan dari agama semata."
NAH, apa yang kita bisa dengar dari aktivis - aktivis pacaran yang sebetulnya sudah cukup umur dan cukup mampu untuk menikah, namun masih menunda Pernikahan ???
" ngomong sih mudah, SAYA SERIUS KOK, cuma modalnya belum ada" ( Salah besar bila berfikir menikah itu terkait dengan modal. karena bila persiapan dikaitkan dengan modal, tak akan pernah ada kondisi siap menikah yg ideal, selalu saja ada sesuatu yang kurang !!!!! )
KEMARIN ....
"Belum lulus nih, nanti saja kalau sudah lulus ini kan amanah orangtua"
HARI INI ....
" Belum punya pekerjaan! mau kasih anak orang pake batu apa?"
BESOK ...
"Masih jadi kuli..untuk sendiri aja belum cukup,apalagi buat berdua"
LUSA......
"Gaji masih di bawah UMR! cuma cukup buat gali tutup lubang utang"
MINGGU DEPAN .....
"Belum punya kendaraan nanti kalau sudah menikah susah kalau gk ada kendaraan"
BULAN DEPAN ....
"Belum punya rumah,masak sudah menikah masih ngontrak terus kerjaannya ?"
TAHUN DEPAN ....
"WAH, barusan kena pecat saya"
KESIAPAN itu berarti tanpa alasan. bila tahu belum siap, mengapa harus mendahulukan pacaran ?? ketahuan banget kan kalau hanya ingin mendapatkan kenikmatan, tapi menolak tanggung jawabnya !!!!!!!!!
Perlu di ketahui juga, menikah itu bukan hitungan matematik, dimana satu ditambah satu sama dengan dua. Rezeki Allah selalu bersama kedua insan yang menikah karena allah, menikah karena ingin hubungan HALAL ......
KARENA ITULAH RASULULLAH SAW SYARATKAN MAMPU ADALAH MENGERTI ISLAM ......
NAFKAH bukanlah syarat menikah, ia adalah kewajiban yang harus di penuhi lelaki setelah menikah !!!!
" Karena dengan memahami islam, lelaki pasti penuh tanggung jawab, lelaki yang memahami islam tidak akan melalaikan kewajibannya mencari nafkah dan tidak menelantrakan istri nya kelak.dan istrinya pun akan bersabar dalam membantu mencari nafkah dan menyemangati nya. keduanya tidak berhenti memohon dan meminta kepada Allah agar mencukupi dunia mereka dengan ibadah wajib maupun sunnah. keluarga semisal ini mana mungkin allah tiada memberikan bantuan, dan memampukan mereka?
Bila sudah dinasehati begini, dia masih menunda PERNIKAHAN, ya berati harus terima bila dia belum siap untuk jenjang pernikahan. dan bila belum siap, hanya ada satu pilihan !!!
#UDAH PUTUSIN AJA#
Tidak ada komentar:
Posting Komentar